AKA, Dan Musik Bawah Tanah

Polemik itu berkisar pada soal layak-tidaknya AKA mengklaim dirinya sebagai pengusung aliran underground (bawah tanah). Istilah bawah tanah waktu itu merujuk pada jenis musik ingar-bingar (heavy metal) yang dibarengi dengan berbagai atribut nonmusikal, seperti rambut gondrong, pakaian awut-awutan, serta atraksi panggung yang teatrikal dan sensasional.

Senin, 09 Februari 2009

Anthrax Minta Maaf pada Penggemar


Grup musik heavy metal Anthrax meminta maaf kepada para penggemarnya karena penampilan mereka dihentikan sebelum selesai akibat gangguan teknis di sebuah ajang di New York, Amerika Serikat, pekan lalu.

Anthrax dijadwalkan tampil selama 45 menit di ajang kompetisi peselancar salju (snowboard) Red Bull Snowscrapers di New York, Kamis (5/2). Akan tetapi, ketika baru memainkan tiga lagu, Anthrax terpaksa menyudahi penampilan mereka akibat gangguan teknis.

Dalam pernyataan kepada Blabbermouth.net, pihak Anthrax menyatakan, "Kami ingin meminta maaf kepada para penggemar kami di ajang Red Bull yang rela menyaksikan kami di tengah cuaca yang sangat dingin. Salah satu dari rangkaian acara kompetisi peselancar salju terlambat sehingga kami harus menunda penampilan kami."

"Kami juga terkejut ketika mereka menghentikan kami sebelum kami bisa menyelesaikan lagu ketiga. Kami sangat kecewa ini terjadi," ujar pernyataan Anthrax. "Kejadian seperti ini tidak pernah terjadi kepada Anthrax sebelumnya. Kami menyesal itu terjadi malam lalu. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang telah mendukung kami dan sekali lagi kami mengucapkan maaf yang tulus."

Anthrax merupakan band asal New York yang mencuat di blantika musik metal era 1980-an karena mengombinasikan musik metal dengan rap. Anthrax mengeluarkan album perdana pada 1984 dengan judul Fistful of Metal.

0 komentar:

Posting Komentar

Share
 

Salam Tiga Jari. Copyright 2008 All Rights Reserved | Revolution Two Church theme | Powered by Blogger